Senin, 08 Februari 2021

Normalisasi Database Bagian I : Anomali

 Secara umum anomali dapat diartikan sebagai suatu masalah yang timbul dalam suatu tabel jika data yang ada  dilakukan pemutakhiran dalam suatu tabel, sehingga mengakibatkan ketidakkonsistenan data atau bahkan bisa membuat suatu data menjadi hilang atau rancu atau meragukan.

Untuk mempelajari anomali ini penulis membuat contoh berikut :

Ambil_Mk




Kd_Mk Nama_Mk Nilai_Min Kd_Mhs Nama_Mhs Dosen
Mk1 Matematika 70 Mhs1 Budi D1
Mk2 Bahasa Indonesia 65 Mhs2 Cecil D2
Mk3 Bahasa Inggris 65 Mhs3 Audi D3
Mk4 Algoritma 75 Mhs4 Exam D4
Mk5 Database 75 Mhs5 Silla D5

 

Mata_Kuliah


Kd_Mk Nama_Mk Nilai_Min Kd_Dosen
Mk1 Matematika 70 D1
Mk2 Bahasa Indonesia 65 D2
Mk3 Bahasa Inggris 65 D3
Mk4 Algoritma 75 D4
Mk5 Database 75 D5

 

Dosen

Kd_Dosen Nama_Dosen Pendidikan
D1 Mukhtar S2
D2 Mimi S3
D3 Nina S2
D4 Imel S2
D5 Bambim Prof

 

Dalam merancang suatu database terdapat beberapa anomali yang akan dijelaskan berikut ini.

1. Anomali penyisipan.

Anomali penyisipan adalah masalah yang timbul jika suatu baris dalam database dilakukan pemutakhiran. Contoh dapat kita lihat pada tabel Ambil_Mk, Pada tabel ini dapat kita lihat bahwa kunci untuk tabel tersebut adalah pada Kd_Mk, seandainya ada ada seorang mahasiswa lagi yang mengambil mata kuliah Matematika maka akan ada 2 buah Kd_Mk yang sama yaitu untuk mata kuliah Matematika sehingga akan menyulitkan melakukan klasifikasi terhadap data karena memiliki kunci yang sama untuk beberapa data yang harusnya hanya memiliki 1 kunci.

2. Anomali Pengubahan.

Anomali perubahan adalah masalah yang timbul ketika data dalam relasi dirubah, misalnya pada contoh diatas adalah bahwa tidak mungkin sebuah perguruan tinggi hanya memiliki satu mahasiswa untuk satu mata kuliah seperti ditampilkan diatas, nah seandainya pada tabel Ambil_Mk dilakukan perubahan terhadap Dosen yang mengajar suatu mata kuliah maka dengan sendirinya kita harus merubah seluruh data mahasiswa yang mengambil mata kuliah yang bersangkutan, misalnya mata kuliah Matematika tidak lagi diampu oleh Mukhtar dengan kode D1 tetapi diambil alih oleh Bambim dengan kode D5.

Dengan sendirinya kita harus merubah seluruh data pada tabel Ambil_Mk untuk seluruh makasiswa yang mengambil Mk1 dan merubah data dosennya menjadi D5, jika datanya seperti diatas hanya ada 5 mahasiswa hal ini tidak masalah tetapi bagaimana jika jumlah mahasiswanya ada ribuan, bayangkan betapa ribetnya memperbaiki datanya.

3. Anomali Penghapusan.

Anomali penghapusan adalah masalah yang timbul jika suatu saat ada data yang akan dihapus didalam tabel yang bersangkutan.

Misalnya adalah pada tabel Ambil_Mk akan dihapus satu buah data mata kuliah, dari tabel diatas maka dengan sendirinya tindakan ini juga akan menghapus data mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut, sehingga dengan menghapus data mata kuliah kita akan kehilangan data mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut.


Demikian dulu pembahasan mengenai anomali, nantikan pembahasan selanjutnya mengenai teknik normalisasi database ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar