Kamis, 14 Februari 2019

Pengenalan PHP Part 4 (variabel)


Dalam script PHP hanya memiliki 1 cara untuk mendefinisikan sebuah variabel, baik variabel bertipe string, karakter, integer, float dan lain sebagainya, hanya dengan menggunakan simbol dollar ($) yang diikuti oleh nama variabel.

Yang perlu diingat adalah bahwa nama variabel tersebut harus memenuhi beberapa persyaratan diantaranya adalah :

-          Seluruh variabel dalam PHP mengikuti aturan case-sensitive, artinya variabel dengan huruf kecil akan dibedakan dengan variabel dengan huruf besar, contohnya adalah jika kita menulis sebuah variabel $hasil akan berbeda dengan variabel $Hasil, karena pada variabel
pertama menggunakan huruf kecil sedangkan h pada variabel kedua menggunakan huruf besar.
-          Tidak boleh ada spasi pada nama variabel
-          Tidak boleh ada tanda baca pada variabel kecuali underscore (garis bawah)
-          Tidak boleh menggunakan karakter khusus untuk nama variabel.

Sebuah variabel sebelum digunakan haruslah didefinisikan terlebih dahulu, pendefinisian ini bukan mendefinisikan type data untuk variabel tersebut, tetapi mendefinisikan nilai awal dari variabel tersebut, karena dalam PHP semua variabel memiliki tipe data sesuai dengan isi datanya, dan tipe datanya nanti harus disesuaikan dengan tipe data yang digunakan dalam database (akan dibahas nanti ketika membahas database).

Contoh pendefinisian variabel sebagai berikut :

                $NilaiA = 100;
                $NilaiB = 25.99;

Dengan menggunakan contoh variabel diatas dapat kita contohkan pada script berikut:


Hasil yang didapat adalah sebagai berikut :


Disini terlihat bahwa pada baris 3 dan 4 adalah untuk mendefinisikan variabel yang akan digunakan, demikian juga dengan baris 6 dan 7, pada baris 6 dan 7 pendefinisiannya langsung bisa dilakukan sambil melakukan proses perkalian, dan juga pengisian dengan type data yang berbeda, ke empat baris ini tidak ditampilkan dilayar karena merupakan proses untuk pendefinisian variabel dan perhitungan, proses menampilkan ke layar barus dimulai pada baris 10 sampai baris 15.

Jika anda ingin mendalami mengenai penulisan variabel ini silahkan salin script diatas kemudian anda coba ganti nama variabelnya, misalnya variabel $NilaiA diganti dengan nama $nilaiA pada baris ketiga saja, maka hasilnya nanti akan salah, cobakan semua kemungkinan yang mungkin akan ada.

Sekian dulu untuk saat ini, selamat mencoba semoga bermanfaat. Bagi yang tidak suka membaca silahkan tonton video diatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar